Hai,, Sesuatu yang ingin sekali aku ceritakan.. yah mungkin
ini adalah awal aku menceritakan semuanya. Cinta ? semua manusia hidup selalu
dikelilingi cinta, tapi cinta yang seperti apa kita tidak tahu. Cinta ada dua
macam, BBC (Benar-Benar Cinta) atau CT ( Cinta Terpaksa).
Disini adalah cerita cinta pertama saat menginjakkan kaki di
Yogyakarta. Awalnya sih sudah punya pacar sebelum berpindah untuk studi di
Yogyakarta ini. Long distance mungkin hal yang tepat buat aku pada waktu
pertama kali menginjakkan kaki di Yogyakarta, kalian tahulah gimana sih rasanya
long distance. Kitanya setia belum tentu dianya setia, that’s right. Hal itu
yang membuat aku putus dengan rasa perih dihati bagai tertusuk duri #Alay. Yah
mulai saat itu aku pengen melupakan yang namanya cinta karena terlalu putus
asa. Karena putus asa yang gak ada akhirnya, aku pun mencari kegiatan luar
sebelum masa kuliah datang dan mengganggu kehidupan yang tentram. Akhirnya aku
memutuskan untuk mengikuti sanggar tari daerahku sendiri yaitu Kayuh Baimbai
dari Kalimantan Selatan.
Pertama-tama canggung tak terkira dengan kakak-kakak
angkatan yang ada disanggar itu, tapi ya tetap saja aku melakukan latihan
tersebut. Sampai suatu ketika ada seorang lelaki yang seumuran dan ternyata dia
adik dari pelatih nari aku, sebut saja namanya Ven. Aku berkenalan dengannya
dan masih biasa saja. Selama latihan aku sering sendiri karena lagi galau,
galau habis disakiti. Pelatihku mendekati dan bertanya, dari situ aku memulai
sesi curhat pertamaku. Pelatihku memberiku
semangat untuk move on, yah aku terima dan sedikit demi sedikit bisa
move on. Hatiku bertekat bulat untuk berhenti jatuh cinta dan pacaran. Tapi apa
daya, setelah beberapa lama ikut latihan, mulailah pelatihku mengajakku nonton
dibioskop, mungkin agar aku terhibur olehnya. Pertama kali aku nonton dibioskop
aku dijemput oleh Ven, adik dari pelatihku. Yaah ,, awal yang bagus dan
setelahnya kita semakin akrab dan bertukar nomor handphone.
Bersambung.....